Pesisir Selatan | Satuan Lalu Lintas Polres Pesisir Selatan terus menguatkan komitmen dalam menekan angka pelanggaran dan kecelakaan di kalangan pelajar. Melalui kegiatan sosialisasi bertema “Generasi Tertib Berlalu Lintas, Tolak Balap Liar dan Knalpot Bising”, para siswa SMK Negeri 2 Painan mendapat pembekalan langsung dari Kasat Lantas Polres Pesisir Selatan, AKP Ade Saputra, S.H., M.H.
Kegiatan yang digelar Rabu pagi (8/10/2025) pukul 07.30 WIB di aula sekolah tersebut berlangsung interaktif. Ratusan pelajar antusias mendengarkan pemaparan terkait keselamatan berkendara, bahaya balap liar, serta pentingnya mematuhi peraturan lalu lintas.
Dalam arahannya, AKP Ade Saputra menegaskan bahwa keselamatan di jalan adalah tanggung jawab bersama, bukan hanya tugas polisi.
“Anak muda harus menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas, bukan justru pelanggar aturan. Mulailah dari hal sederhana seperti memakai helm, tidak ugal-ugalan, dan menghormati pengguna jalan lain,” ujarnya menegaskan.
Ia juga menyoroti fenomena balap liar dan penggunaan knalpot tidak sesuai spesifikasi teknis yang sering dilakukan remaja, termasuk larangan penggunaan sepeda listrik di jalan raya. Menurutnya, perilaku tersebut tidak hanya mengganggu ketertiban umum tetapi juga sangat berisiko terhadap keselamatan diri dan orang lain.
“Balap liar itu bukan ajang keren, tapi taruhan nyawa. Kita ingin pelajar menjadi agen perubahan yang menularkan budaya tertib di jalan,” tambah Ade.
Selain dari Satlantas, kegiatan ini juga dihadiri perwakilan Jasa Raharja yang memberikan penjelasan mengenai perlindungan asuransi bagi korban kecelakaan lalu lintas serta pentingnya kesadaran hukum sejak usia dini.
Para siswa tampak aktif bertanya dan berdiskusi, terutama mengenai aturan penggunaan kendaraan bermotor sesuai undang-undang. Banyak dari mereka mengaku baru memahami detail larangan penggunaan kendaraan listrik tanpa izin di jalan raya.
AKP Ade berharap kegiatan seperti ini tidak berhenti di satu sekolah saja, melainkan berlanjut ke seluruh wilayah Pesisir Selatan.
“Sosialisasi ini bagian dari pembentukan karakter generasi muda yang sadar hukum dan peduli keselamatan. Kami akan terus turun ke sekolah-sekolah,” jelasnya.
Kegiatan ditutup dengan penandatanganan komitmen bersama pelajar SMK N 2 Painan untuk menolak balap liar dan menjadi pelopor keselamatan lalu lintas.
Langkah preventif yang dilakukan Satlantas Polres Pesisir Selatan ini sejalan dengan program nasional Polri Presisi dalam membangun kesadaran masyarakat melalui edukasi dan kemitraan dengan lembaga pendidikan.
Catatan Redaksi:
Upaya edukasi tertib berlalu lintas di sekolah menengah menjadi strategi penting dalam menanamkan kesadaran hukum sejak dini. Langkah yang diambil Satlantas Polres Pesisir Selatan ini diharapkan menjadi contoh bagi wilayah lain di Sumatera Barat untuk menekan angka kecelakaan dan pelanggaran di kalangan pelajar.
TIM