Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo Memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat-2025 Di Halaman Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Jawa Timur pada Kamis (20 Maret 2025).
Apel Gelar Pasukan Tersebut Dihadiri Oleh Menko PMK Pratikno, Mendagri M. Tito Karnavian, Wamenhub Suntana, Sesmenko Polkam Letjen TNI Mochammad Hasan, Dirjen Sarana Kemenhub Amirullah, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawangsa, Kepala BNPT Komjen Pol. Eddy Hartono, Kakanwil Kemenag Putu Jayan Danu Putra Serta Kepala BMKG Dwikorita Karnawati.
Sementara itu, Dari Pejabat Mabes Polri Yang Hadir Yakni Kabaintelkam Polri Komjen Pol. Syahar Diantono, Astamaops Kapolri Komjen Pol. Imam Sugianto, Kadivpropam Polri Irjen Pol. Abdul Karim, Kadivhumas Polri Irjen Pol. Sandi Nugroho, Kakorlantas Polri Irjen Pol. Agus Suryonugroho, Kapusdokkes Polri Irjen Pol. Asep Hendradiana Serta Danpas Gegana Korbrimob Polri Brigjen Pol. Reza Arief Dewanto Selaku Kasatgas Tindak Operasi Ketupat-2025.
Apel Gelar Pasukan Ini Diikuti Sebanyak 1.976 Personel Yang Hadir di Surabaya. Apel ini Bertujuan Untuk Mengecek Kesiapan Personel Dan Peralatan Dalam Rangka Pengamanan Arus Mudik Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriyah Sehingga Dapat Berjalan Dengan Lancar.
Dalam Kesempatan Ini, Kapolri Mengatakan Bahwa Puncak Arus Mudik Diprediksi Terjadi Pada Tanggal 28-30 Maret Dan Seluruh Personel Yang Tergabung Dalam Satgas Operasi Ketupat-2025 Sudah Siap Dalam Menyambut Masa Mudik Lebaran 2025.
“Dalam Operasi ini Melibatkan Personel TNI, Polri, Basarnas, BMKG, Menhub, Pramuka Dan Stakeholder Terkait Dengan Total 164.498 Personel Gabungan,” Pernyataan Kapolri.
“Kemudian Untuk Jumlah Posko Ada 2.835 Yang Terdiri Dari 1.738 Pos Pengamanan, 788 Pos Pelayanan Dan 309 Pos Terpadu. Dan Yang Kita Amankan 126.736 Objek Pengamanan Mulai Dari Masjid, Pusat Perbelanjaan, Terminal, Stasiun, Pelabuhan, Bandara Dan Objek-Objek Wisata,” Lanjutan Pernyataan Kapolri.