Brimob Sulteng, BNNP Sulteng, TNI, dan Satpol PP Berhasil Tangkap 27 Tersangka dalam Dua Operasi Besar di Palu

Palu – Badan Narkotika Nasional Provinsi Sulawesi Tengah (BNNP Sulteng) memimpin operasi besar-besaran untuk memberantas peredaran narkoba di Kota Palu (Kamis, 20 Juni 2024) . Operasi yang bekerja sama dengan Satuan Brimob Polda Sulawesi Tengah, TNI, dan Polisi Pamong Praja Kota Palu ini menyasar tiga wilayah rawan: Kayumalue, Tatanga, dan Kampung Lere. Operasi ini dipimpin langsung oleh Kepala Bidang Pemberantasan (Kabid Berantas) BNNP Sulteng, AKBP Bonifasio Rio Rahadianto. Dari operasi tersebut, berhasil diamankan 18 tersangka yang diduga terlibat dalam jaringan narkoba, termasuk beberapa kaki tangan bandar besar yang selama ini menjadi incaran.

Komandan Satuan (Dansat) Brimob Polda Sulteng, Kombes Pol Kurniawan Tandi Rongre, S.I.K., M.Si., mengungkapkan bahwa keberhasilan operasi ini tidak lepas dari kerjasama yang solid antara semua pihak terkait. “Seluruh personil Satuan Brimob Polda Sulteng, terutama Tim Patra Brimob yang diterjunkan, telah bekerja keras untuk memastikan operasi ini berjalan lancar dan efektif. Kami berkomitmen untuk terus memerangi peredaran narkoba di wilayah ini,” ujarnya.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Sulteng, AKBP Sugeng Lestari, menambahkan bahwa operasi ini juga merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman bagi masyarakat. “Kami ingin memberikan pesan kuat bahwa tidak ada tempat bagi peredaran narkoba di Sulawesi Tengah,” tegasnya.

Beberapa minggu sebelumnya, pada 30 Mei 2024, Brimob dan BNNP Sulteng juga melaksanakan operasi serupa di tiga lokasi berbeda di Palu. Operasi ini berhasil mengamankan sembilan tersangka yang diduga kuat terlibat dalam aktivitas peredaran narkoba di wilayah tersebut. Dua dari lokasi yang digerebek dalam operasi ini adalah sarang narkoba yang sudah lama diintai oleh pihak berwajib.

Plt Kepala BNN Provinsi Sulawesi Tengah, Masnawati Rahman, SE., MM, menyatakan bahwa operasi-operasi ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang untuk memberantas narkoba. “Kami berterima kasih atas dukungan penuh dari Satuan Brimob Polda Sulteng. Sinergi ini sangat penting untuk memutus rantai peredaran narkoba di wilayah kami,” katanya.

Dalam kedua operasi ini, koordinasi dan kerjasama yang baik antara BNNP Sulteng, Brimob Polda Sulteng, TNI, dan Polisi Pamong Praja Kota Palu terbukti efektif dalam menekan peredaran narkoba di Kota Palu. Operasi-operasi ini tidak hanya bertujuan untuk menangkap pelaku, tetapi juga untuk memberikan efek jera serta mengurangi aktivitas peredaran narkoba yang semakin marak. Melalui upaya ini, diharapkan masyarakat Palu dapat hidup lebih aman dan terbebas dari ancaman narkoba.

Jangan Lewatkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed