nkrihews55.com Cipulir – Kurang dari dua pekan ke depan, Pasis Dikreg Seskoal angkatan ke-62, akan segera menyelesaikan masa pendidikannya. Namun menjelang berakhirnya masa pendidikan, bukan berarti kegiatan semakin longgar. Mereka masih disibukkan beberapa agenda kegiatan yang tetap harus dilaksanakan. Salah satu agenda kegiatan tersebut adalah kegiatan seminar akhir.
Dalam seminar yang mengambil tema “Membangun Kekuatan Maritime Autonomous Vehicles Guna Mendukung TNI AL Yang Modern, Berdaya Gentar Kawasan dan Berproyeksi Global” ini, selain diikuti oleh seluruh Pasis, juga dihadiri oleh personel TNI, Polri dan juga mahasiswa yang berasal dari berbagai Universitas, yang dilaksanakan secara daring dan luring.
Kegiatan yang dibuka secara resmi oleh Wakil Kepala Staf Angkatan Laut, Laksamana Madya TNI Erwin S. Aldedharma ini, menghadirkan tiga narasumber yang kompeten dibidangnya. Ketiga Narasumber tersebut adalah Wakil Asisten Perencanaan dan Anggaran Angkatan Laut (Waasrena Kasal) Laksamana Pertama TNI Edi Haryanto, S.E., Rear Admiral (Ret) Yusuf Akyuz yang merupakan tenaga ahli Angkatan Bersenjata dari Negara Turkiye dan Joga Dharma Setiawan, Ph.D yang merupakan Ketua Lab. Robotika dan Otomasi Undip.
Dalam kesempatan tersebut, Komandan Seskoal, Laksamana Muda TNI Fauzi, S.E., M.M., M.Tr.Opsla., M.Han. menyampaikan bahwa Indonesia sebagai negara kepulauan terbesar di dunia, memiliki tanggung jawab besar untuk beradaptasi dengan perubahan, demi menjaga kedaulatan dan memperkuat posisinya.
“Kedaulatan negara adalah fondasi utama dalam menjaga keutuhan dan keberlanjutan pembangunan Nasional”, ujar Danseskoal. Lebih lanjut disampaikan juga bahwa, sebagai “Center Of Excellence”, Seskoal memegang peran penting dalam mendukung pembangunan kekuatan TNI AL yang adaptif, modern, dan berdaya gentar. Dalam kesempatan tersebut, Orang nomor satu di Seskoal ini juga berharap agar seminar ini mampu memberikan panduan praktis dan strategis dalam pembangunan kekuatan TNI AL, serta menghasilkan rekomendasi konkret untuk implementasi maritime autonomous vehicles dalam mendukung kepentingan Nasional di laut.
