Kendari, — Dua personel Satuan Brimob Polda Sulawesi Tenggara (Sultra) kembali mengharumkan nama kesatuan dan institusi kepolisian setelah berhasil meraih prestasi gemilang dalam ajang Kejuaraan Karate Open Rektor IAIN Kendari Cup I Tahun 2025. Turnamen bergengsi ini digelar selama tiga hari, mulai 2 hingga 4 Mei 2025, dan diikuti oleh ratusan atlet karate muda dari berbagai daerah di Sulawesi Tenggara hingga Kota Makassar.
Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kendari, Prof. Dr. Husain Insawan. Dalam sambutannya, Prof. Husain menekankan pentingnya olahraga, khususnya karate, sebagai sarana pembentukan karakter generasi muda di tengah tantangan zaman seperti krisis integritas dan moral yang kian meningkat.
Kejuaraan ini mempertandingkan berbagai kategori, di antaranya kata perorangan, komite perorangan, dan kategori beregu. Format lomba yang inklusif ini menjadi ajang pembuktian kemampuan atlet dari berbagai kelompok usia dan tingkat keahlian.
Dalam kompetisi ini, dua anggota Satuan Brimob Polda Sultra, yakni Briptu La Ode Ali Abdulah, S.H., M.H. dan Bripda Amrullah, yang tergabung dalam Tim Karate Polda Sultra di bawah asuhan pelatih Kompol Yulianus, S.Si, berhasil menunjukkan performa luar biasa.
Briptu La Ode Ali Abdulah sukses menyabet dua medali emas, masing-masing pada kelas -67 kg Umum dan kelas -67 kg TNI/POLRI Senior. Sementara itu, Bripda Amrullah turut mengukir prestasi dengan meraih satu medali perak pada kelas -67 kg TNI/POLRI Senior.
Prestasi membanggakan ini mendapat apresiasi langsung dari Komandan Satuan Brimob Polda Sultra, Kombes Pol Sugianto Marweki, S.I.K., M.Si., yang menyampaikan rasa bangga dan ucapan selamat kepada kedua personel atas keberhasilan mereka.
“Ini merupakan prestasi luar biasa yang ditorehkan oleh anggota kami. Mereka tidak hanya mengharumkan nama Satuan Brimob Polda Sultra, tetapi juga turut mewakili Polda Sultra secara keseluruhan. Kami sangat bangga,” ujar Kombes Sugianto.
Lebih lanjut, ia berharap pencapaian ini tidak membuat para atlet cepat puas diri, namun justru menjadi motivasi untuk terus mengasah kemampuan dan kesiapan menghadapi ajang karate di tingkat nasional maupun internasional ke depannya.
Keberhasilan Briptu La Ode Ali Abdulah dan Bripda Amrullah menjadi bukti nyata bahwa personel kepolisian tak hanya profesional dalam tugas pengamanan, tetapi juga berprestasi di bidang olahraga, khususnya bela diri karate, yang sejatinya sejalan dengan nilai-nilai disiplin, keberanian, dan semangat juang tinggi.
