Inila Wujud Komitmen PPSDM Aparatur Perhubungan Bangun Zona Integritas WBK/WBBM

Bogor, nkrinews45.com
Pembangunan Zona Integritas (ZI) merupakan salah satu arahan Presiden periode 2019-2024 Joko Widodo guna menciptakan pemerintahan yang bersih, efektif, bebas dari korupsi, terpercaya, dan berintegritas guna menghadapi tantangan industri 4.0 melalui percepatan pencapaian sasaran Reformasi Birokrasi pada indikator yang ditentukan dalam PermenpanRB Nomor 90 Tahun 2021 sebagaimana diubah melalui PermenpanRB Nomor 5 Tahun 2024. Semangat baik ini kemudian dilanjutkan dan menjadi salah satu fokus utama dalam Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

Dengan latar belakang tersebut maka merupakan suatu kebutuhan bagi Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Aparatur Perhubungan (PPSDMAP) sebagai pusat pendidikan dan pelatihan bagi aparatur Kementerian Perhubungan untuk segera mewujudkan pembangunan ZI menuju WBK/WBBM dimaksud.

Hal tersebut Penandatangan piagam pakta integritas dan komitmen bersama jajaran struktural dan seluruh pegawai serta stakeholder terkait di lingkungan PPSDMAP, Senin (21/04/25). Kegiatan tersebut sebagai upaya akselerasi pencapaian tujuan Reformasi Birokrasi yang diawali dengan komitmen perubahan dan langkah-langkah nyata ke depannya.

Ali Fikri, selaku Kepala PPSDMAP dalam sambutannya mengemukakan bahwa Reformasi Birokrasi merupakan upaya pembaharuan dan perubahan mendasar terhadap sistem penyelenggaraan pemerintahan terutama yang menyangkut aspek organisasi, ketatalaksanaan dan sumber daya manusia aparatur.
“Reformasi Birokrasi merupakan langkah awal yang sangat krusial dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik, efektif, dan efisien dengan 3 (tiga) indikator utama, yakni pemerintah yang bersih dan bebas dari praktik KKN, peningkatan kualitas layanan publik dan peningkatan kapasitas dan akuntabilitas organisasi”. Ungkapnya.

Tahapan yang paling penting dalam Zona Integritas adalah pembangunan itu sendiri dan itu akan banyak agenda yang dikerjakan. Oleh karena itu Ali berharap dapat dilakukan secara serius. “Membangun Zona Integritas yang akan kita lakukan ini harus dilakukan dengan terencana, massif, komprehensif dan sistematis, karena ini membangun sistem, budaya dan manusia itu sendiri sekaligus” harapnya.

Ali Fikri juga menegaskan bahwa keberhasilan pembangunan ZI di lingkungan PPSDMAP sangat tergantung pada komitmen seluruh jajaran PPSDMAP, dari top management hingga seluruh staf dan pihak-pihak terkait lainnya di lingkungan PPSDMAP.
“Tanpa komitmen yang kuat dan konsisten, pembangunan ZI hanya menjadi formalitas belaka. Karena itu, peran top management untuk menjadi teladan dan agen perubahan menjadi sangat penting sehingga dapat diikuti oleh seluruh jajaran dibawahnya” tegasnya.

Pada kesempatan yang sama, Andhi Kurniawan selaku Kepala Bagian Umum berharap, pembangunan ZI menuju WBK/WBBM di lingkungan PPSDMAP dapat didukung oleh semua pihak sehingga memberikan sumbangsih bagi Kementerian Perhubungan dan merupakan bentuk dukungan atas Asta Cita ke tujuh yakni Memperkuat Reformasi Birokrasi dan Pencegahan Korupsi khususnya membangun Sistem Integritas Nasional yang memberikan perhatian pada peningkatan integritas dan soft kompetensi bagi ASN Kementerian Perhubungan.

“Pembangunan ZI menuju WBK/WBBM ini akan dilaksanakan dalam 6 (enam) tahapan dengan menitikberatkan pada peningkatan akuntabilitas, transparansi, dan kualitas layanan publik serta insersi materi antikorupsi dalam setiap pendidikan dan pelatihan yang diselenggarakan bagi Insan Perhubungan. Untuk itu semua pegawai baik ASN maupun non ASN diharapkan dapat berpartisipasi aktif dengan upaya ini dengan melakukan perbaikan dan pelayanan terbaiknya” pungkasnya.

Jangan Lewatkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed