Memasuki Bulan Kedua di Tahun 2025, -Komandan Korps Brimob Polri Komjen Pol. Imam Widodo Memberikan Arahan Dalam Kegiatan Jam Pimpinan Secara Langsung Kepada Seluruh Perwira Jajaran Korbrimob Polri Serta Diikuti Secara Virtual Para Perwira Satuan Brimob Polda. Arahan Berlangsung di Gedung Satya Haprabu Mako Brimob Kelapadua, Kota Depok, Jawa Barat. Rabu (12 Februari 2025).
Jam Pimpinan Merupakan Sarana Untuk Memberikan Pengarahan, Penekanan dan Penyampaian Informasi yang Penting dan Bermanfaat Kepada Seluruh Personel Dalam Melaksanakan Tugas. Dalam Arahan Tersebut Dihadiri Wadankorbrimob Polri Irjen Pol. Ramdani Hidayat., Para Pejabat Utama Korbrimob Polri., Para Pamen Anjak Korbrimob dan Seluruh Pama, Pamen Korbrimob Polri.
Dalam Kesempatan Ini, Dankorbrimob Polri Komjen Pol. Imam Widodo Menekankan Pentingnya Sebagai Perwira Mampu Memahami Arah Pengembangan dan Kebijakan Program Kepolisian Negara Republik Indonesia Saat ini dan Kedepannya.
Dankorbrimob Polri Mengatakan, “Sebagai Seorang Komandan Mempunyai Indikator Keberhasilan Yakni Dapat Dinilai Dari Kesejahteraan Anggotanya, Dimana Sejahtera Yang Dimaksud Yakni Mereka Mempunyai Kemampuan dan Keterampilan Yang Mumpuni Dalam Mendukung Tugasnya, Sehingga Dalam Setiap Pelaksanaan Tugasnya Berjalan Dengan Baik,” Penekanan Dankorbrimob Polri.
“Saya Berikan Contoh Ketika Menghadapi Kerusuhan Masa, Dia Mempunyai Kompetensi dan Peralatan Yang Mumpuni Untuk Menghadapi Situasi Tersebut, itu Yang Dinamakan Sejahtera, Kemudian Ketika Menghadapi Konflik Sosial Seperti di Papua, Anak Buahnya Sejahtera, Karena Mempunyai Keterampilan, Tehnik, Taktik Yang Cukup Sehingga Dapat Dilaksanakan Dengan Baik dan Selamat Hingga Pulang Ke Rumah,”Pernyataan Dankorbrimob Polri.
“Renungkan Masing-masing Tentang Apa Yang Sudah Rekan-rekan Berikan Kepada Anggota, Yang Merupakan Tanggungjawab dari Jabatan ini! ”
Dankorbrimob Polri Juga Menyampaikan Tentang _Grand Strategi_ Polri 2025-2045 yang Memiliki Visi “Terwujudnya Indonesia Yang Aman dan Tertib Melalui Kepolisian Yang Adaptif dan Berintegritas”.
Adapun 8 Pilar Strategis Dalam 4 Tahapan Sebagai Berikut:
A. 5 Pilar Utama:
1.Penegakan Hukum 2. Intelijen 3. Pemolisian Lalu Lintas 4. Pemolisian Masyarakat 5. Harkamtibmas.
B. 3 Pilar Pendukung:
1.Organisasi dan Sumber Daya Manusia 2. Teknologi, Infrastruktur dan Logistik 3. Tata Kelola dan Model Operasional.
Pada Kesempatan Yang Sama Wadankorbrimob Polri Irjen Pol Ramdani Hidayat Mengingatkan Tentang Peranan Penting Keluarga, Kesatuan dan Lingkungan.
“Ketika Anggota Brimob Melakukan Suatu Pelanggaran, Dampaknya Akan Besar Terhadap Keluarga, Satuan Dan Lingkungan Masyarakat, Maka Dari itu Tunjukkan Kekompakan dan Kepedulian Antara Komandan dan Anggota, Serta Wujudkan Hubungan Baik di Lingkungan Masyarakat,”Pernyataan Wadankorbrimob Polri.