Jakarta — Kepolisian Sektor Cakung menunjukkan komitmennya dalam mendukung program pemerintah melalui kehadiran langsung di tengah masyarakat.
Senin pagi, 13 Oktober 2025, jajaran Polsek Cakung yang diwakili oleh Bhabinkamtibmas Kelurahan Penggilingan, AIPTU Sarjono, melakukan pemantauan penyaluran makanan bergizi gratis bagi pelajar di 11 sekolah wilayah Kelurahan Penggilingan dan Kelurahan Pulo Gebang, Jakarta Timur.
Sebanyak 3.235 porsi makanan dibagikan kepada siswa-siswi dari tingkat PAUD hingga SMA dan SLB. Proses distribusi dilakukan dalam dua sesi, pagi dan siang hari, menyasar anak-anak sekolah dari berbagai latar belakang, termasuk siswa berkebutuhan khusus.
Kegiatan ini dilaksanakan di sejumlah sekolah seperti PAUD Pinus Elok, SD Negeri Penggilingan 01 dan 03, SLB Kusumo Asih, serta sekolah menengah di bawah naungan Yayasan Pendidikan IPPI Pulo Gebang.
Kapolsek Cakung, Kompol Widodo Saputro, menyampaikan bahwa kehadiran Polri dalam kegiatan ini adalah bentuk nyata dukungan terhadap masa depan generasi bangsa.
“Polri bukan hanya hadir saat terjadi gangguan keamanan, tapi juga menjadi bagian dari solusi sosial masyarakat. Anak-anak kita adalah generasi penerus, dan kebutuhan dasar mereka, seperti asupan gizi, harus menjadi perhatian bersama. Kami dari Polsek Cakung siap mendukung setiap upaya yang bertujuan meningkatkan kualitas hidup masyarakat,” ujar Kapolsek saat ditemui di Mapolsek Cakung.
Selain melakukan monitoring, Bhabinkamtibmas juga menyampaikan pesan-pesan Kamtibmas kepada pihak sekolah, guru, dan masyarakat sekitar, mengajak untuk terus menjaga lingkungan yang aman, kondusif, dan penuh empati terhadap sesama.
“Kami mengimbau seluruh warga untuk bersama-sama menjaga keamanan lingkungan. Jangan mudah terprovokasi oleh informasi yang belum jelas kebenarannya. Perkuat komunikasi antarwarga, serta laporkan setiap hal yang mencurigakan kepada pihak kepolisian,” tambah Kapolsek.
Kegiatan ini disambut positif oleh para guru dan tenaga pengajar. Mereka menyampaikan apresiasi atas kehadiran Bhabinkamtibmas yang tidak hanya memonitor, namun juga membangun kedekatan emosional dengan anak-anak dan lingkungan sekolah.
Melalui kegiatan seperti ini, kepolisian tidak hanya menjalankan tugas keamanan, tetapi juga memperkuat peran sosialnya sebagai pengayom, pelindung, dan pelayan masyarakat. Kegiatan yang menyentuh langsung kebutuhan dasar warga ini menjadi gambaran bahwa kolaborasi antara aparat dan masyarakat mampu membentuk generasi yang sehat, cerdas, dan bermoral.
