LAUNCHING PENANAMAN JAGUNG SERENTAK SATBRIMOB POLDA ACEH DUKUNG KETAHANAN PANGAN

Aceh Jaya – Dalam mendukung program pemerintah terkait ketahanan pangan, Satuan Brimob Polda Aceh menggelar launching penanaman jagung serentak di Desa Ladang Baro, Kecamatan Panga, Kabupaten Aceh Jaya, Selasa (10/12/2024). Acara ini merupakan bentuk dukungan terhadap program prioritas Presiden terkait swasembada pangan yang melibatkan pemerintah daerah dan berbagai elemen masyarakat.

Komandan Satuan Brimob Polda Aceh, Kombes Pol. Selamat Topan, S.I.K., M.Si., dalam sambutannya menyampaikan bahwa ketahanan pangan merupakan pilar penting dalam menjaga stabilitas perekonomian nasional. “Sebagai tindak lanjut dari program swasembada pangan Presiden, Polda Aceh melalui Satuan Brimob telah menyiapkan lahan ketahanan pangan di berbagai jajaran Batalyon dan Kompi di seluruh Aceh,” ujar Kombes Pol. Selamat Topan.

Ia juga menjelaskan bahwa Satbrimob Polda Aceh telah menyediakan lahan seluas 44 hektare untuk mendukung program ini, dengan 26 hektare di antaranya telah ditanami jagung. “Kegiatan ini adalah bukti nyata dukungan kami terhadap pemerintah dalam mewujudkan program pangan bergizi serta pemanfaatan lahan kosong,” tambahnya.

Acara ini turut dihadiri sejumlah pejabat penting, di antaranya Pj. Bupati Aceh Jaya, Kapolres Aceh Jaya, Dandim 0114/Aceh Jaya, Kajari Aceh Jaya, Ketua DPRK, Kepala Dinas Pertanian, dan perwakilan dari dinas terkait lainnya. Selain itu, tokoh masyarakat, kelompok tani, serta pemuka agama Desa Ladang Baro juga ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini.

Dengan adanya kegiatan ini, Satbrimob Polda Aceh berharap dapat menjadi motor penggerak dalam upaya mewujudkan kemandirian pangan, khususnya di wilayah Aceh, sekaligus mendukung stabilitas ekonomi bangsa melalui program ketahanan pangan yang berkelanjutan.

Dalam sambutannya, Pj. Bupati Aceh Jaya juga mengapresiasi inisiatif Satuan Brimob Polda Aceh. “Kegiatan ini sejalan dengan visi pemerintah daerah untuk mengoptimalkan potensi pertanian di Kabupaten Aceh Jaya. Kami berharap program ini menjadi percontohan bagi wilayah lain di Aceh,” ungkapnya.

Jangan Lewatkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed