Jakarta – Kepolisian Sektor Cakung bersama unsur Kelurahan Penggilingan bergerak cepat menindaklanjuti laporan masyarakat dan kabar viral terkait adanya pembakaran sampah di Tempat Pembuangan Sampah (TPS) PIK RW 10, Kelurahan Penggilingan, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur.
Pengecekan dan monitoring dilaksanakan Kamis, 12 November 2025, pukul 07.30 WIB di TPS pinggir Kali PIK RT 09/10. Kegiatan ini dipimpin oleh Bhabinkamtibmas Kelurahan Penggilingan Aiptu Sarjono bersama perwakilan dari Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Timur serta Ekbang Kelurahan Penggilingan.
Hasil pengecekan di lapangan menunjukkan bahwa sebelumnya memang sempat terjadi pembakaran sampah berupa kayu dan kasur bekas oleh warga sekitar.
Setelah diberikan pemahaman mengenai bahaya membakar sampah yang dapat menimbulkan polusi udara, mengganggu kesehatan, berpotensi menyebabkan kebakaran, serta melanggar Peraturan Daerah, warga yang sempat melakukan aktivitas tersebut menyadari kesalahannya dan berjanji tidak akan mengulanginya.
Warga sekitar TPS, antara lain Paijo dan Surono, menyambut baik kehadiran petugas dan menyatakan siap membantu menjaga kebersihan lingkungan. Pihak Lingkungan Hidup dan Ekbang Kelurahan Penggilingan juga berkomitmen segera membersihkan dan mengangkut sisa sampah yang masih menumpuk agar area TPS kembali tertata dan tidak menimbulkan gangguan bagi warga sekitar.
Kapolsek Cakung Kompol Widodo Saputro, menyampaikan apresiasi kepada masyarakat yang telah berpartisipasi menjaga kebersihan lingkungan dan mematuhi imbauan petugas.
“Kami mengimbau kepada seluruh warga agar tidak melakukan pembakaran sampah sembarangan. Selain menimbulkan pencemaran udara, hal ini juga berisiko menyebabkan kebakaran dan membahayakan keselamatan bersama. Mari kita jaga lingkungan kita tetap bersih, aman, dan sehat dengan cara yang benar,” ujar Kompol Widodo.
Lebih lanjut, Kapolsek menekankan bahwa Polsek Cakung bersama jajaran Bhabinkamtibmas akan terus hadir di tengah masyarakat untuk memberikan perlindungan, pengayoman, serta pelayanan terbaik demi terciptanya situasi Kamtibmas yang kondusif, nyaman, dan humanis.
