Jakarta – Menjelang Hari Raya Idul Fitri, jajaran Polsek Matraman aktif memantau perkembangan harga dan ketersediaan kebutuhan pokok masyarakat di sejumlah pasar tradisional.
Salah satunya dilakukan oleh Perwira Pengendali IPTU Sugiyanto, yang memimpin kegiatan pemantauan di Pasar Palmeriam Kelurahan Palmeriam Kecamatan Matraman Jakarta Timur, pada Minggu (13/4/25).
Pemantauan ini turut melibatkan personel piket fungsi dari Polsek Matraman. Mereka mencatat perkembangan harga sembako seperti beras, gula, minyak goreng, hingga komoditas yang cukup sensitif seperti cabai, telur, dan daging.
Beberapa bahan pokok terpantau mengalami kenaikan harga, seperti cabai rawit merah yang mencapai Rp100.000/kg, serta telur ayam broiler yang dijual seharga Rp30.000/kg. “Kami terus lakukan pemantauan untuk memastikan stabilitas harga dan ketersediaan barang tetap terjaga menjelang Lebaran,” ujar IPTU Sugiyanto.
Sementara itu, harga beras medium berada di angka Rp15.625/kg dan premium Rp18.125/kg. Daging sapi murni dijual Rp150.000/kg, sedangkan daging ayam broiler dijual seharga Rp30.000 per ekor. Harga minyak goreng curah tercatat lebih tinggi dibanding kemasan botol, yakni Rp21.000/kg berbanding Rp19.000/liter.
Selain mencatat harga, Kepolisian juga memastikan stok kebutuhan pokok dalam kondisi aman dan mencukupi. “Kami tidak hanya mengawasi harga, tapi juga memastikan tidak ada penimbunan atau gangguan distribusi bahan pokok di pasar,” tambahnya.
Kegiatan ini merupakan bentuk dukungan Polsek Matraman terhadap ketahanan pangan dan stabilitas sosial menjelang hari besar keagamaan.
Pemantauan akan terus dilakukan secara berkala, dan jika ditemukan gejolak harga atau kelangkaan stok, akan segera dikoordinasikan dengan pihak terkait. “Kami siap bergerak cepat bila ada lonjakan harga yang tidak wajar,” tutup IPTU Sugiyanto.