NKRINEWS45. COM |
Magelang, 17 Desember 2025 – Gubernur Akademi Militer Mayjen TNI Rano Tilaar bertindak sebagai Inspektur Upacara Bendera Tujuh Belasan di penghujung Tahun 2025 yang digelar di Lapangan Saptamarga, Akademi Militer, Magelang. Upacara tersebut diikuti oleh seluruh organik Akademi Militer, baik prajurit militer, PNS, serta para Taruna Akademi Militer.
Dalam amanatnya, Gubernur Akmil mengulas kembali keteladanan perjuangan Jenderal Sudirman dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia, khususnya pada peristiwa Palagan Ambarawa tahun 1945. Disampaikan bahwa kehadiran pasukan Sekutu yang diboncengi NICA di Semarang hingga Ambarawa telah memicu perlawanan rakyat bersama Tentara Keamanan Rakyat (TKR). Dengan kepemimpinan yang tegas dan strategi matang, Mayor Jenderal Sudirman saat itu mampu menyatukan kekuatan TKR dan laskar rakyat untuk menghadapi upaya kembalinya penjajahan Belanda.
Puncak pertempuran Palagan Ambarawa terjadi pada 12–15 Desember 1945 dengan penerapan taktik supit urang yang berhasil mengepung dan memukul mundur pasukan Sekutu. Di bawah tekanan serangan terkoordinasi dan dukungan penuh rakyat, pasukan Sekutu akhirnya meninggalkan Ambarawa dan mundur ke Semarang. Kemenangan tersebut menjadi bukti nyata kekuatan persatuan rakyat dan tentara, sekaligus tonggak penting dalam sejarah perjuangan mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
Mayjen TNI Rano Tilaar menegaskan bahwa nilai-nilai kepemimpinan Jenderal Sudirman harus menjadi inspirasi bagi seluruh civitas academica Akademi Militer. Akmil sebagai lembaga pencetak calon pemimpin TNI AD dan bangsa dituntut terus adaptif terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, sekaligus konsisten membangun karakter Taruna dan Taruni berlandaskan Saptamarga, Sumpah Prajurit, dan Delapan Wajib TNI. Pada kesempatan tersebut, Gubernur Akmil juga menyampaikan ucapan Selamat Natal bagi yang merayakan serta Selamat Tahun Baru 2026 kepada seluruh keluarga besar Akademi Militer.
Red-Spyd






































