NKRINEWS45. COM |
Demak – Sebanyak 245 personel dari Bagian maupun Satuan tingkat Polres Demak dan jajaran Polsek mengikuti latihan Pengendalian Massa (Dalmas) di Halaman Mapolres setempat, Kamis (17/4/2025).
Dalam latihan tersebut melibatkan instruktur dari Satuan Brimob Polda Jateng, Komandan Batalyon A Pelopor, Kompol Yuniarto Assidiq yang mempunyai ketrampilan di bidang pengendalian massa.
Kapolres Demak AKBP Ari Cahya Nugraha mengatakan, latihan Dalmas yang dilakukan pihaknya merupakan persiapan Polri dalam menghadapi pengamanan unjuk rasa. Oleh karenanya setiap personel wajib memiliki kemampuan dan pengetahuan gerakan Dalmas dengan baik.
“Latihan Dalmas ini dilakukan mulai dari tingkat Mabes Polri hingga seluruh jajaran Polres sampai bulan Juli 2025. Setiap personel wajib memiliki kemampuan dan pengetahuan dalam mengendalikan massa, apabila situasi kontinjensi dimana aksi unjuk rasa anarkis kita tidak boleh underestimate,” kata AKBP Ari Cahya.
Ia menegaskan, latihan Dalmas ini akan dilaksanakan setiap hari Selasa dan Kamis tiap minggunya. Pelatihan Dalmas ini sengaja digelar sebagai bentuk kesiapan dan persiapan menghadapi tantangan beberapa agenda kedepan.
“Saya minta dalam pelatihan ini, semua personel bersungguh-sungguh, serius dan semangat, sehingga sewaktu-waktu di butuhkan, setiap personel dapat memahami tugasnya masing-masing,” imbuhnya.
Sementara Kompol Yuniarto menjelaskan, masing-masing personel harus mampu memahami Perkap No.16 tahun 2006 tentang Pedoman Pengendalian Massa, serta tahapan-tahapan yang terdapat pada Pasal 22 tentang cara bertindak pada Dalmas untuk situasi hijau, Pasal 23 untuk situasi kuning dan Pasal 24 untuk situasi merah.
“Kegiatan latihan Dalmas sebenarnya sudah sering kita lakukan dan sudah menjadi rutinitas. Kali ini, latihan yang digelar dalam ikatan Kompi yang melibatkan personel cukup banyak dan terdiri dari beberapa tahapan,” ucapnya.
Dikatakannya, ada tiga tahapan pengamanan unjuk rasa mulai dari Dalmas awal, Dalmas lanjut, hingga pengurai massa (Raimas) sehingga setiap anggota Polri harus dapat mengendalikan diri dan mengambil tindakan humanis dalam mengendalikan massa serta memahami psikologi massa pada saat unjuk rasa berlangsung.
“Latihan Dalmas ini sekaligus merefresh kembali dan mengupdate pengetahuan metode Dalmas terbaru mulai dari tim negosiator sampai pasukan Raimas sampai masing-masing personel benar-benar menguasai teknik dan taktik dilapangan,” ujarnya.
Munthohar_Ershi
Red-Spyd