Meulaboh, Setiap hari Jum’at, sesuai jadwal dari Staf Operasi, Korem 012/Teuku Umar rutin melaksanakan apel gabungan untuk pembinaan fisik dan olahraga bersama. Kegiatan ini juga dimanfaatkan untuk mengasah kemampuan bela diri melalui latihan Pencak Silat Militer (PSM).
Kegiatan tersebut berlangsung pada Jum’at (20/6/2025) di Lapangan Jasrem 012/TU, diikuti oleh seluruh personel yang berdinas di Makorem 012/TU dan satuan Balak Disjan jajaran. Latihan dipimpin oleh anggota Jasmani Korem (Jasrem) 012/TU.
Menurut Perwira Jasmani Letda Inf Yusuf Nduru, kemampuan bela diri merupakan salah satu aspek penting yang harus dimiliki oleh setiap prajurit TNI dalam mendukung profesionalisme dan keberhasilan pelaksanaan tugas.
“Sebagai prajurit tentunya harus profesional dalam segala tugas yang dibebankan. Hal ini perlu didukung dengan peningkatan kemampuan melalui berbagai latihan, termasuk salah satunya mahir dalam ilmu bela diri seperti Pencak Silat Militer (PSM),” ujarnya.
Ia juga menambahkan bahwa penguasaan bela diri bukan hanya penting dalam strategi pertempuran tangan kosong, tetapi juga menjadi bentuk pelestarian budaya warisan bangsa Indonesia.
“Dengan mahir melakukan bela diri PSM, kita sudah berpartisipasi dalam mengembangkan dan melestarikan budaya bela diri asli Indonesia. Ini juga merupakan sebuah kebanggaan tersendiri,” lanjut Pajas.
Setelah latihan bela diri, kegiatan dilanjutkan dengan olahraga bersama, diawali dengan lari gembira penuh semangat, guna menjaga kebugaran jasmani dan membangun kekompakan antar prajurit.
