Palembang, 7 September 2025 — Satuan Brimob Polda Sumatera Utara kembali menorehkan prestasi membanggakan di kancah nasional. Melalui tim menembak Lotus Shooting Club, Brimob Polda Sumut berhasil meraih juara III dalam ajang bergengsi Lomba Menembak Sriwijaya Cup 2025 yang digelar di Lapangan Tembak 300 meter Yonif 200 Raider, Gandus, Palembang, Sumatera Selatan.
Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 07.30 hingga 18.30 WIB ini dipimpin langsung oleh Panit 3 Subden Wanteror Den Gegana, Ipda Zeplin Sianturi, S.H., M.H. bersama 12 personel terbaik Satuan Brimob Polda Sumut. Sejak pagi, tim menembak memulai kegiatan dengan apel keberangkatan di Hotel Amaris Palembang sebelum menuju lokasi perlombaan.
Acara resmi dibuka oleh Ketua Umum Perbakin Sumatera Selatan. Seluruh peserta kemudian mempersiapkan peralatan tempur dan persenjataan, mulai dari senjata sniper SSG 08 hingga amunisi kaliber 7,62 mm, untuk bersaing dalam berbagai kategori lomba menembak jarak 300 meter.
Dalam pertandingan yang diwarnai perubahan teknis mendadak, faktor alam, hingga penyesuaian target, tim Satbrimob Polda Sumut tetap menunjukkan ketangguhan dan konsistensi. Salah satu torehan membanggakan datang dari Bripda Adelika Febrina Sembiring, yang berhasil merebut Juara III kelas Big Bore 300 Meter dengan total nilai 95 poin. Torehan ini menempatkannya sejajar dengan petembak-petembak nasional terbaik, di mana Juara I diraih Jendriuisanto (Sumatra Sriwijaya Club Sumsel) dengan nilai 99, dan Juara II Yusuf (Sumatra Sriwijaya Club Sumsel) dengan nilai 98.
Selain itu, klasemen internal tim Satbrimob Polda Sumut juga menunjukkan performa yang solid. Briptu Frans mencatatkan skor 89, Bharaka Boy Chain Gulo dan Aipda Suliono masing-masing 88, serta petembak lainnya yang menampilkan semangat juang tinggi meski harus menghadapi kondisi angin kencang dan jarak lapangan yang lebih panjang dari standar.
Tak hanya berhasil meraih prestasi, tim Satbrimob Polda Sumut juga mendapat kehormatan khusus berupa undangan makan malam bersama Ketua Umum Perbakin Sumsel, sebagai bentuk apresiasi atas partisipasi dan pencapaian yang ditorehkan.
Meski menghadapi berbagai tantangan teknis, mulai dari perubahan aturan perlombaan, jarak lapangan yang mencapai 320 meter, hingga faktor cuaca dengan kecepatan angin tinggi pada siang hari, seluruh rangkaian lomba berjalan aman, tertib, dan penuh sportivitas. Evaluasi yang dilakukan menunjukkan kesiapan serta kemampuan adaptasi tim Satuan Brimob Polda Sumut dalam menghadapi berbagai situasi lapangan.
Prestasi ini menjadi bukti nyata bahwa kehadiran Brimob Polda Sumut tidak hanya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, tetapi juga mampu mengharumkan nama institusi melalui kompetisi bergengsi. Dengan semangat juang “Brimob untuk Nusa dan Bangsa”, para personel menegaskan dedikasi penuh dalam setiap medan pengabdian.
