PADANG PARIAMAN | Dunia pendidikan nonformal di Kabupaten Padang Pariaman kembali mencatatkan prestasi besar. PKBM Sahabat dari Kecamatan Nan Sabaris ditetapkan sebagai pemenang tingkat Provinsi Sumatera Barat dan dipercaya mewakili Sumbar ke ajang Apresiasi Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Tingkat Nasional 2025.
Keberhasilan PKBM Sahabat tidak hanya menunjukkan kualitas lembaga, tetapi juga menegaskan bahwa guru dan tutor pendidikan luar sekolah di Padang Pariaman mampu bersaing dengan peserta dari seluruh Sumatera Barat.
Ajang yang diselenggarakan Balai Guru dan Tenaga Kependidikan Sumatera Barat ini diikuti 390 peserta dari berbagai jenjang dan satuan pendidikan, baik formal maupun nonformal.
Dalam kompetisi tersebut, PKBM Sahabat menampilkan inovasi pembelajaran yang relevan dengan kebutuhan masyarakat, termasuk pendekatan berbasis pemberdayaan komunitas. Hal inilah yang membawa lembaga tersebut meraih Terbaik I untuk kategori Tutor Pendidikan Luar Sekolah.
Selain PKBM Sahabat, sejumlah ASN dan pendidik dari Padang Pariaman juga kembali menunjukkan kualitasnya pada kategori lain. Mereka berhasil meraih peringkat terbaik di tingkat Sumbar.
Rosa Andria Syafitri, M.Pd., Gr., berhasil meraih peringkat Terbaik I sebagai Tutor Transformatif berkat terobosannya dalam menghadirkan metode pembelajaran kreatif yang mudah diterapkan peserta didik.
Kemudian, Pitria Anita mencatat prestasi sebagai Terbaik II Guru TK Transformatif. Kreativitasnya dalam mengembangkan media belajar menjadi salah satu faktor penilaian yang paling menonjol.
Tak hanya itu, DF Teysa Danur juga berhasil menjadi Terbaik II pada kategori Kepala TK Transformatif, membuktikan bahwa kepemimpinan tingkat satuan pendidikan di Padang Pariaman tidak kalah dengan daerah lain.
Prestasi Padang Pariaman semakin lengkap dengan capaian Gusra Farnita yang meraih Terbaik III pada kategori Guru SD Dedikatif. Komitmen mengajar di wilayah dengan keterbatasan menjadi nilai tambah pada penilaian.
Plt. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Padang Pariaman, M. Rasyid, menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh peserta yang berhasil membawa nama daerah ke tingkat nasional.
Ia menegaskan bahwa prestasi ini bukan hanya kemenangan individu, melainkan bukti bahwa kualitas tenaga pendidik di Padang Pariaman terus meningkat seiring dengan dorongan reformasi pendidikan yang tengah dijalankan pemerintah daerah.
Menurutnya, keberhasilan ini diharapkan menjadi pemicu semangat bagi tenaga pendidik lainnya untuk terus mengembangkan kemampuan, melakukan inovasi, dan memperkuat fondasi pendidikan daerah.
Ia juga menyatakan bahwa Dinas Pendidikan dan Kebudayaan siap mendukung penuh persiapan PKBM Sahabat saat mengikuti ajang tingkat nasional agar dapat tampil maksimal dan mengharumkan nama Sumatera Barat.
Dengan berbagai capaian tersebut, Padang Pariaman kembali membuktikan diri sebagai salah satu daerah dengan tenaga pendidik berkualitas di Sumatera Barat, baik pada jenjang formal maupun nonformal.
Catatan Redaksi:
Berita ini disusun dengan gaya penyajian mendalam untuk memberikan gambaran utuh mengenai prestasi pendidikan nonformal di Padang Pariaman.
TIM RMO








































